Saat ini kartu kredit sering dijadikan sebagai solusi pembayaran praktis, karena para penggunanya bisa berbelanja dengan mudah tanpa uang cash. Bahkan praktisnya, kini penggunaan kartu kredit juga dipakai untuk pinjaman dana tunai yang dapat dicairkan. Hanya saja, tidak semua memiliki kartu kredit karena beberapa alasan. Sehingga saat sedang membutuhkan dana darurat, harus mencari pinjaman tanpa kartu kredit.
Jenis-jenis Pinjaman Tanpa Kartu Kredit
Sebenarnya, ada beberapa jenis pinjaman tanpa kartu kredit yang mungkin bisa anda manfaatkan saat benar-benar membutuhkan pinjaman dana dalam waktu yang cepat, berikut ini:
1. KUR (Kredit Usaha Rakyat)
KUR atau Kredit Usaha Rakyat adalah layanan pembiayaan atau kredit yang biasanya diberikan pemerintah lewat perbankan ke pihak pengusaha UKM, menengah hingga koperasi. Di dalam KUR juga terdapat beberapa bentuk usaha, tapi yang didahulukan ialah usaha dalam bidang perindustrian, pertanian, kehutanan, jasa simpan pinjam, kelautan dan perikanan.
Namun jika anda ingin mendapatkan pinjaman KUR, ada beberapa ketentuan yang harus diperhatikan. Ketentuan tersebut diantaranya usaha harus sudah berjalan, limit untuk KUR Mikro biasanya Sekitar Rp. 50 juta setiap nasabah, dan mempunyai suku bunga senilai 13-16% setiap tahunnya.
2. Pinjaman P2P Lending
Pinjaman tanpa kartu kredit berikutnya adalah pinjaman online P2P lending. Ini adalah solusi pinjaman terpercaya yang juga mudah diajukan, sebab persyaratannya sangat mudah. Jenis pinjaman ini memungkinkan anda untuk mendapatkan pinjaman uang langsung dengan pemberi pinjaman alias kreditur. P2P Lending termasuk salah satu bentuk nyata dari perkembangan fintech saat ini tanpa agunan atau jaminan.
Adapun konsepnya yaitu mempertemukan antara investor bisnis atau pemberi pinjaman dengan peminjam. Kemudian perusahaan dari P2P lending akan mengambil keuntungan berdasarkan bunga pinjaman.
3. Kredit Modal Kerja
Jenis pinjaman kredit modal kerja merupakan fasilitas kredit yang diberikan oleh bank untuk dapat memenuhi modal yang sudah habis dalam satu siklus bisnis. Keperluan modal kerja ini biasanya digunakan untuk menutupi arus uang, pendanaan inventory, proyek maupun keperluan lain.
Jika ingin mengajukan pinjaman kredit modal kerja, maka anda harus mempunyai bisnis yang sudah berjalan setidaknya 1 tahun minimal. Pemberian KMK dapat diberikan baik kepada badan usaha maupun perorangan yang ingin mengembangkan bisnisnya.
4. Pinjaman KTA
Pinjaman Kredit Tanpa Agunan, sesuai namanya ini adalah pinjaman kredit secara perorangan tanpa jaminan atau agunan apapun dari lembaga keuangan maupun bank kepada calon peminjam yang telah memenuhi persyaratan tertentu. Keunggulan produk pinjaman KTA adalah anda dapat meminjam tanpa memberikan agunan yang diberikan ke kreditur atau peminjam. Akan tetapi, pihak bank atau lembaga keuangan biasanya akan melakukan penyaringan terlebih dahulu kepada debitur.
Biasanya, untuk mendapatkan pinjaman KTA ini anda harus memenuhi persyaratan seperti fotokopi NPWP, fotokopi NPWP, slip gaji asli, print out rekening selama 3 bulan terakhir, salinan TDP, NPWP dan SIUP, salinan SIUP, NPWP, dan TDP, maupun yang lainnya.
Untuk bunga pinjaman KTA cenderung tinggi dan mewajibkan BI Checking kita haruslah bagus.
5. Kredit Multiguna
Pinjaman tanpa kartu kredit selanjutnya adalah Kredit Multiguna atau KMG. Ini merupakan produk multifinance dengan menawarkan fasilitas pinjaman, yang mana para peminjam diwajibkan memberikan jaminan atau agunan.
Melalui jaminan yang dimiliki oleh debitur, maka pihak bank bisa menyesuaikan kredit yang bisa didapatkan calon debitur. Kelebihan KMG adalah mempunyai limit kredit tinggi, penggunaan fleksibel dan masa tenor pinjaman panjang.
Kredit multiguna biasanya mempunyai persyaratan umum, diantaranya adalah mempunyai penghasilan, usia untuk pemohon kredit harus kurang dari 60 tahun ketika pelunasan dan usia minimal pemohon kredit adalah 21 tahun.
6. Pinjaman Modal Ventura
Jenis pinjaman lainnya adalah pinjaman modal ventura. Ini adalah sebuah badan usaha investasi berbentuk pembiayaan modal bagi perusahaan swasta yang menjadi mitra bisnis. Perusahaan swasta inilah yang nantinya mendapatkan bantuan pembiayaan dalam jangka waktu yang telah ditentukan.
Biasanya modal ventura diberikan untuk perusahaan rintisan alias startup maupun perusahaan menengah dengan potensi yang baik. Akan tetapi, pinjaman yang berasal dari perbankan merupakan bentuk investasi, jadi sulit untuk memperoleh pembiayaan dari pinjaman modal ventura.
7. Pinjaman Modal Koperasi
KSP (Koperasi Simpan Pinjam) dapat dijadikan sebagai solusi guna memenuhi modal usaha atau bisnis. KSP memiliki peranan penting untuk menyalurkan modal usaha bagi masyarakat luas, khususnya untuk masyarakat di kalangan menengah.
Meminjam dana di koperasi mempunyai keuntungan bagi para peminjamnya, beberapa diantaranya mempunyai bunga flat hingga menurun, persyaratan mudah, tidak mengusung praktik rentenir melalui skema bagi hasil, mendapatkan SHU dan bisa menjadi anggota koperasi. Alhasil dapat meminimalisir bunga pinjaman. Selain itu, pinjaman dengan koperasi juga menawarkan plafon rendah.
8. Pinjaman e-Commerce
Pinjaman tanpa kartu kredit selanjutnya adalah pinjaman dari e-commerce. Umumnya e-commerce yang telah bekerjasama dengan para merchant yang telah berjualan lewat platform mereka. Seperti beberapa e-commerce besar yang sangat populer, seperti Bukalapak, Shopee, Tokopedia dan lainnya yang ikut menyalurkan pinjaman dana modal usaha untuk mitra lewat masing-masing platform.
9. Pinjaman Dengan Gadai BPKB Mobil
Jenis pinjaman ini adalah dengan menggadaikan BPKB mobil. Saat ini sudah banyak platform online yang bekerjasama dengan beberapa perusahaan multifinance untuk memberikan pinjaman dengan menjaminkan BPKB mobil.
Ada beberapa kelebihan dari layanan ini untuk mendapatkan pinjaman, diantaranya plafon pinjaman bisa lebih tinggi, tenor pinjaman bahkan lebih lama atau panjang dibandingkan dengan tenor pinjaman KTA (Kredit Tanpa Agunan), dan anda tidak membutuhkan persyaratan yang sulit untuk mendapatkan pinjaman ini.
Tips Aman Ajukan Pinjaman Cepat
1. Cek Kredibilitas Kreditur
Kredibilitas kreditur selaku pemberi pinjaman sangat penting untuk diperhatikan. Karena semakin bagus kapasitasnya, tentu saja semakin jelas perjanjian dan status hukum yang dikuti. Saat ini selain bank, ada banyak pilihan lembaga pinjaman lain yang memiliki kredibilitas terjamin yang menawarkan pinjaman dana cepat.
2. Cek Perjanjiannya
Penting sekali untuk mengecek perjanjian dan ketentuan mendapatkan pinjaman. Dengan mempelajari perjanjian serta memahami semua resiko yang bisa terjadi adalah langkah tepat sebelum mengambil pinjaman. Jika anda lebih teliti, tentu saja akan semakin memahami perjanjian yang akan disepakati bersama kreditur.
3. Rencanakan Matang-matang
Pengajuan pinjaman dengan cepat saat ini memang sangat mudah dilakukan. Tapi, pastikan anda sudah merencanakan pinjaman dengan matang, serta memastikan kebutuhan pinjaman dana tersebut. Silahkan perhitungkan semuanya, agar anda tidak merasa merugi setelah meminjam dana. Pelajari, ketahui resikonya dan susun rencana matang-matang.
Itulah beberapa tips untuk mendapat pinjaman tanpa kartu kredit beserta jenis-jenis pinjaman yang perlu anda ketahui sebagai bahan referensi saat membutuhkan dana tunai dalam waktu yang cepat. Ingat, pastikan anda mengetahui tujuan untuk meminjam dana terlebih dahulu sebelum mengajukan pinjaman. Selain itu, anda bisa memilih pinjaman dengan gadai BPKB mobil di tempat kami untuk mendapatkan tenor panjang dan plafon pinjaman yang tinggi.
Klik nomor WA yang ada di situs ini!