Tahukah anda apa itu harga OTR? Apakah anda tahu istilah OTR yang selalu ada pada setiap brosur penjualan kendaraan bermotor? Harga OTR adalah merujuk pada harga beli kendaraan berikut kelengkapan dokumen penting seperti BPKB dan STNK di dalamnya.
Pengertian OTR
OTR adalah singkatan dari On The Road yang merupakan harga yang berlaku ketika sudah di lepas ke pasaran baik itu untuk kendaraan roda dua maupun kendaraan roda empat. Dengan catatan, kondisinya sudah terdaftar pada pihak terkait seperti Polri, Samsat, dan Dispenda.
Lebih lanjut mengenai harga On The Road, bisa disimpulkan bahwa harga OTR adalah nilai pembelian atau penjualan kendaraan setelah ditambahkan dengan beberapa biaya. Biaya yang dimaksud, mencakup biaya pajak dan biaya untuk kepengurusan dokumen yang akan diberikan.
Dengan penjelasan di atas, maka harga On The Road merupakan harga keseluruhan yang harus dibayar oleh calon pembeli kendaraan bermotor agar segera mendapatkan kendaraan. Harga ini mencakup dokumen-dokumen yang menyertainya.
Seperti yang sudah dijelaskan di atas, OTR akan sering anda jumpai Ketika hendak membeli kendaraan bermotor, baik itu pada brosur, spanduk, iklan televisi, atau penawaran dari pihak leasing.
Tujuannya adalah untuk menarik minat calon pembeli, agar banyak yang tertarik dengan penawaran tersebut.
Dalam urusan kredit kendaraan bermotor sendiri, istilah dari OTR sudah sangat familiar karena sering dijumpai.
Untuk penawaran kredit kendaraan bermotor dari produsen langsung atau dari pihak leasing akan terdapat berbagai macam kategori.
Kategori ini selalu melekat berdasarkan jenis kendaraan, waktu penyelesaian pembayaran, hingga berbagai macam persyaratan wajib yang harus dipenuhi oleh calon pemilik kendaraan.
Di samping istilah On the Road, mungkin anda juga sering mendengar istilah Off the Road.
Penting mengetahui kedua istilah ini agar saat berurusan dengan kredit kendaraan bermotor tidak kesulitan dalam mencerna arah dan tujuan penawaran dari produsen maupun pihak leasing.
Kelebihan Harga OTR
Untuk lebih jelasnya, simak kelebihan membeli kendaraan bermotor dengan harga On The Road di bawah ini:
1. Harga Sudah Termasuk Pengurusan Dokumen
Harga On The Road sudah termasuk dengan kepengurusan dokumen yang menyertainya.
Sehingga pembeli hanya tinggal menunggu kendaraan yang siap diantar atau dibawa ke alamatnya beserta kelengkapan berkas kepemilikannya.
Di antara dokumen pelengkap tersebut yaitu pembuatan hak milik kendaraan, pembuatan TNKB, pembuatan STNK, pembuatan BPKB, dan dokumen-dokumen penting lainnya.
2. Mendapatkan Potongan Harga
Pembeli yang membeli kendaraan bermotor dengan harga On The Road biasanya akan mendapatkan paket lengkap selain mendapatkan kelengkapan dokumen.
Karena pembeli juga kemungkinan akan mendapatkan diskon, baik itu berupa pemotongan harga dengan persentase tertentu atau dalam bentuk sebuah marchandise yang berhubungan dengan kendaraan yang dibeli.
Kekurangan Harga On The Road
1. Tergantung Wilayah
Harga On The Road tergantung dari daerah atau regional dari kendaraan bermotor yang dijual.
Jadi, harga OTR Jakarta akan berbeda dari harga OTR Jawa Barat. Hal ini juga berlaku dengan daerah-daerah lainnya, karena akan disesuaikan dengan harga pasar di wilayah tersebut.
2. Biaya Lebih Besar
Biaya yang dikeluarkan untuk membeli salah satu unit kendaraan dengan harga OTR relatif lebih besar jika dibandingkan dengan harga Off The Road.
Pengertian Off The Road
Pihak produsen selain menawarkan harga On The Road, juga menawarkan harga Off The Road kepada calon pembeli.
Sistem Off The Road juga memiliki kelebihan dan kekuranga tersendiri. Namun yang menjadi pertanyaan adalah, apakah Anda tahu istilah Off The Road?
Off The Road merupakan harga kendaraan bermotor tanpa dilengkapi surat-surat atau dokumen pelengkapnya.
Sehingga yang akan didapatkan pembeli hanya kendaraannya saja, dengan kata lain untuk dokumen akan di uruskan dan diselesaikan oleh calon pembeli.
Apabila dibandingkan dengan jenis harga On The Road, tentunya harga Off The Road akan jauh lebih murah karena masih harga pabrik.
Ada beberapa kelebihan dan kelemahan yang perlu anda ketahui dari harga Off The Road, yaitu:
Kelebihan Harga Off The Road
- Harga yang ditawarkan oleh produsen atau pihak leasing lebih murah dibandingkan dengan harga On The Road.
- Membeli kendaraan bermotor dari regional manapun di Indonesia, maka harganya akan sama sesuai dengan harga pabrik. Hal ini dikarenakan harga Off The Road belum memperhatikan kebutuhan pembiayaan untuk kepengurusan dokumen kendaraan.
- Walaupun membeli kendaraan bermotor tanpa dilengkapi dengan dokumen kendaraan. Akan tetapi, anda akan tetap merasakan biaya yang dikeluarkan masih lebih rendah dari harga On The Road sehingga Anda bisa lebih berhemat.
Kelemahan Harga Off The Road
- Pembeli kendaraan bermotor harus mengembalikan nama dari manufaktur pembelian lalu melanjutkannya dengan kepengurusan dokumen atas nama sendiri.
- Dealer atau pihak leasing akan memberikan kendaraan bermotor yang hendak dibeli tanpa disertai dengan berbagai macam dokumen yang menyertainya.
- Pembeli dengan harga Off The Road memiliki kewajiban untuk mendaftarkan kendaraan tersebut ke Polres setempat atau SAMSAT terdekat.
Jika dilihat dari penjelasan di atas mengenai kelebihan dan kekurangan dari On The Road dan Off The Road, perbedaannya terletak dari selisih harga yang di bebankan kepada pembeli.
Selisih harga terutama untuk harga On The Road sudah memperhitungkan besaran keuntungannya.
Sebab pihak leasing telah menetapkan harga total yang mencakup harga jual kendaraan, pengurusan dokumen dan lainnya.
Penyebab Perbedaan Harga On The Road
Seperti yang telah di jelaskan di atas bahwa harga OTR di setiap daerah akan bervariasi, sebab harga tersebut tergantung dari harga pasaran yang berlaku di tiap wilayah.
Tentu saja dengan memperhitungkan biaya biro jasa yang dipakai untuk menyelesaikan urusan dokumentasi kepada pihak yang berwenang.
Jika dilihat dari penjelasan di atas, maka bisa di simpulkan bahwa harga OTR dipengaruhi oleh beberapa hal yaitu produsen atau dealer dan juga tarif biro jasanya.
Sudah lumrah dilakukan di setiap wilayah bahwa produsen kendaraan bermotor tidak akan terlepas dengan biro jasa.
Biro jasa inilah yang berperan menguruskan dokumen kendaraan bermotor yang dibeli, seperti harus membereskan dokumen di Samsat, Polres, dan Dispenda.
Dengan demikian, bantuan biro jasa dalam menyelesaikan semua berkas kepemilikan kendaraan tersebut dimasukkan ke dalam harga jual On The Road. Maka dari itu, harga dari sebuah kendaraan bermotor menjadi harga paket.
Selain biro jasa, ada biaya lain lagi yang dimasukkan dalam harga jual On The Road yaitu biaya untuk NJKB sebagai harga asli kendaraan bermotor.
Ada pula biaya PKB dan SW Jasa Raharja dan non pajak yang meliputi STNK, STCK (Surat Tanda Coba Kendaraan), TNKB, dan dokumen BPKB.
Untuk biaya Bea Balik Nama (BBN-KB) dari manufaktur ke pembeli ternyata mempengaruhi nilai dari harga On The Road karena berbeda-beda di setiap daerah. Sebagai contoh untuk wilayah Jawa Timur sebesar 15%, Daerah Istimewa Yogyakarta sebesar 10%, dan lain sebagainya.
Selain itu, persentase pajak (PKB) dan NJKB (Nilai Jual Kendaraan Bermotor) tiap daerah pun juga berbeda-beda sehingga akan berpengaruh pada harga OTR kendaraan.
Apabila anda butuh pinjaman uang dengan jaminan BPKB mobil, silakan hubungi kami dari tim Gadaibpkbmobil.id