Tidak sedikit dari kita yang mungkin merasa kesulitan ketika mengajukan pinjaman di lembaga leasing. Hal ini dikarenakan, seringkali nasabah yang mengajukan kredit ke lembaga leasing harus melewati tahapan proses BI checking, namun prosesnya menjadi momok menakutkan bagi banyak orang. Namun jangan khawatir, karena anda masih bisa mengajukan pinjaman leasing tanpa BI Checking dengan mudah.
Mengenal BI Checking
BI Checking bisa dikatakan sebagai laporan riwayat keterlambatan atau kelancaran nasabah selaku debitur dalam membayar kredit pada sebuah instansi layanan finansial yang mencakup lembaga finansial bank ataupun non bank.
Biasanya laporan ini berbentuk data mengenai status kredit debitur. Sehingga lembaga kredit bisa mengetahui apakah status utang debitur lancar, sudah lunas, atau justru macet.
Nantinya data laporan tersebut akan dilaporkan lagi ke pihak Otoritas Jasa Keuangan (OJK) setiap bulan serta telah terintegrasi dalam Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK).
Berikutnya, data yang tersedia pada SLIK bisa diakses seluruh instansi keuangan yang telah diawasi dan terdaftar OJK untuk dilakukan penilaian apakah para calon debitur yang mengajukan layak mendapat pinjaman ataukah tidak.
Karena, jika semua lembaga leasing wajib menerapkan sistem BI checking sudah pasti banyak calon peminjam yang akan kesulitan memperoleh persetujuan atas pengajuan kredit.
Apalagi kebanyakan calon debitur tentunya sudah pernah mempunyai riwayat kredit buruk yang dapat memberikan dampak terhadap nilai aset dan penjualan leasing yang menurun.
Namun adakah perusahaan leasing tanpa BI Checking?
Sebelum membahas lebih lanjut, anda harus mengecek daftar perusahaan leasing terpercaya di Indonesia terlebih dahulu.
Daftar Perusahaan Leasing Terkemuka di Indonesia
Berikut ini ada beberapa daftar perusahaan leasing terbaik di Indonesia yang perlu anda ketahui:
1. PT Adira Dinamika Multifinance Tbk
Perusahaan leasing yang pertama adalah Adira atau bernama lengkap PT Adira Dinamika Multifinance Tbk. Ini adalah perusahaan multifinance sekaligus asuransi yang telah didirikan sejak tahun 1990.
Adira sampai saat ini sudah berkembang sebagai salah satu instansi pembiayaan kendaraan yang terbesar di negara Indonesia.
Selain itu, Adira sudah mempunyai 600 cabang lebih yang telah tersebar hingga di seluruh Indonesia.
Di awal bulan Maret 2004 lalu, kepemilikan saham dari Adira ditawarkan kepada pihak umum, karenanya kini bertransformasi sebagai PT. Adira Dinamika Multifinance Tbk.
Investor dengan saham tertinggi Adira sendiri yaitu Bank Danamon yang mempunyai persentase saham hingga 75%, sedangkan yang kedua adalah Mega Alu Profits Ltd yang persentasenya 20%.
Ada layanan Adira Finance untuk menawarkan kemudahan kepada masyarakat yang ingin mempunyai kendaraan dari berbagai merk. Selain itu, anda juga bisa menggadaikan BPKB mobil untuk mendapatkan pinjaman dari Adira.
2. PT. BFI Finance Indonesia
BFI Finance Indonesia telah didirikan sejak tahun 1982. Perusahaan ini awalnya dinamakan sebagai PT. Manufacturer Hanover Leasing Indonesia sebagai perusahaan gabungan investor dari Indonesia dan Manufactur Hanover Leasing Corporation yang bermarkas di Amerika serikat.
Saat ini, PT BFI telah menjadi perusahaan pembiayaan yang tertua di Indonesia. Selain itu, PT BFI mencatatkan dirinya menjadi perusahaan multifinance yang sahamnya tercatat dalam BES (Bursa Efek Surabaya) dan BEI (Bursa Efek Indonesia).
BFI menawarkan berbagai pilihan produk pinjaman seperti pembiayaan kendaraan, gadai bpkb mobil, pembiayaan mesin dan alat berat, dan pembiayaan multiguna dengan persyaratan yang cukup mudah.
3. PT. MUF
PT MUF atau Mandiri Utama Finance adalah anak perusahaan dari PT. Bank Mandiri yang bergerak dalam sektor pembiayaan berbasis multiguna, demi melayani masyarakat dengan sistem pembayaran angsuran setiap bulannya.
Perusahaan leasing ini didirikan sejak 21 Januari 2015 silam. Orientasi bisnis perusahaan leasing terbaik di Indonesia ini yaitu peningkatan terhadap volume nasabah dan pembiayaan secara signifikan, melalui dukungan otomatisasi dalam sistem terintegrasi.
Bank Mandiri Tbk selaku perusahaan induk selalu mendukung proses perkembangan bisnis bagi semua anak perusahaan sebagai bagian strategi dari integrasi perusahaan Mandiri Group lewat jaringan bisnis luas dan basis nasabah lebih besar.
4. Kredit Plus
Kredit Plus merupakan salah perusahaan leasing yang cukup populer dan berkembang di negara Indonesia.
Perusahaan ini dikenal sebagai brand Kredit Plus (KP), padahal nama perusahaan multifinance ini adalah PT Finansia Multi Finance.
Didirikan sejak 9 Juni 1994, Kredit Plus telah mengantongi izin usaha resmi dari pihak Menteri Keuangan, kini dikenal sebagai OJK (Otoritas Jasa Keuangan).
Kredit Plus memiliki perkembangan yang cukup pesat, sampai saat ini lembaga pembiayaan ini dapat membiayai berbagai macam produk. Dari produk furniture, elektronik dan peminjaman untuk dana tunai menggunakan jaminan BPKB mobil atau motor.
Para debitur dapat memanfaatkan dana pinjaman tersebut untuk berbagai kebutuhan, seperti biaya pendidikan, renovasi rumah, modal usaha dan liburan.
5. Mega Finance
Lembaga leasing lainnya adalah Mega Finance. Mega Finance termasuk anak perusahaan dari CT Corpora yang awalnya dinamai sebagai Para Finance pada Maret 1995.
Kemudian pada bulan Juni 2010 Para Finance diganti menjadi Mega Finance oleh Chairul Tanjung, yang bertujuan agar dapat membedakan bidang usaha dari Para Group.
Namun sebenarnya, baik Para ataupun Mega, perusahaan multifinance ini berfokus terhadap layanan leasing, consumer finance dan factoring. Adapun yang menjadi sasarannya ialah konsumen baik individu, korporasi maupun organisasi.
Unit bisnis dari Mega Finance adalah kredit motor baru, kredit multiguna dan Mega Zip. Dengan banyaknya layanan yang ditawarkan, membuat Mega Finance banyak dijadikan pilihan para debitur.
Memilih lembaga leasing memang tidak main-main, karena anda harus benar-benar melihat track record lembaga leasing tersebut agar dapat dipercaya.
Salah satu produk yang ditawarkan lembaga leasing adalah pendanaan yang memungkinkan calon debitur untuk meminjam dana tunai, selain ke bank.
Jika anda menginginkan dana tunai dalam waktu yang cepat, maka solusinya adalah dengan mencari lembaga leasing tanpa BI Checking.
Baca Juga: Cara Mengecek Riwayat Kredit Pribadi dan Membersihkannya
Namun tentu saja, lembaga leasing di atas memiliki peraturan yang ketat sebagai perusahaan leasing terbaik di Indonesia. Sehingga tidak mudah bagi nasabah yang membutuhkan dana cepat.
Selain itu, mungkin ada banyak pilihan lembaga pinjaman online yang bisa anda pilih di internet, akan tetapi tentu saja tidak menjamin kredibilitas dari lembaga pinjaman tersebut.
Oleh sebab itu, anda harus memilih lembaga pinjaman yang tepat agar prosesnya tidak ribet, juga lebih aman.
Salah satu jenis pinjaman yang memungkinkan anda mendapatkan dana tunai dalam waktu yang cepat adalah dengan menggadaikan BPKB mobil.
Akan tetapi, sulit untuk menemukan leasing tanpa BI checking karena mereka juga ingin mengamankan perusahaan dari debitur yang tidak bertanggung jawab.
Akan tetapi, jangan berkecil hati jika anda tidak bisa meminjam uang karena masih ada tunggakan di tempat lain.
Sebagai solusinya, jika anda tidak mau ribet bisa memilih alternatif leasing tanpa BI checking dengan mempercayakan kepada situs gadaibpkbmobil.id
Selain itu, supaya tidak ribet mengajukan leasing di perusahaan leasing di atas, anda bisa mengandalkan gadaibpkbmobil.id saat ini juga!
Keuntungan dari layanan ini adalah kami bisa membantu Anda masuk atau diproses di perusahaan leasing yang sesuai dengan kapasitas Anda.
Hal itu akan membuat tingkat kemungkinan cair menjadi lebih tinggi dibandingkan jika Anda langsung ajukan ke perusahaan leasingnya langsung.
Segera hubungi tim kami untuk proses gadai bpkb mobil lebih lanjut!